JAKARTA - Pelaksanaan ujian nasional (UN) 2013 tanggal 15 April pekan depan mulai bermasalah. Pendistribusian dokumen UN dari Pusat ke daerah sudah ada yang molor dari jadwal. Salah satunya di Provinsi Riau.
Informasi yang diterima JPNN, Kamis (11/4) malam, dokumen UN untuk daerah itu telat dua hari. Seharusnya, dokumen yang berisi lembar soal dan jawaban UN tiba di Pekanbaru, Rabu (10/4). Namun sampai Kamis (11/4) sore, dokumen itu belum sampai.
"Kalau H-2 (Sabtu) tidak datang juga soalnya, kami juga rasanya tidak sanggup. Kalaupun harus dipaksakan, mungkin ada beberapa daerah yang molor," kata Kadisdik Riau, HM Wardan kepada Riau Pos (Group JPNN).
Terpisah, Kepala Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Aman Wirakartakusuma selaku pelaksana UN di Pusat mengaku belum tahu adanya kendala pendisribusian dokumen UN di Daerah. Ia berjanji akan mengecek masalah tersebut.
"Oh begitu ya. Saya cek. Harusnya sudah (dokumen UN) di daerah. Saya akan cek nanti. Terima kasih informasinya," kata Aman singkat.
Sebelumnya, saat konferensi pers terkait persiapan UN 2013 di Kemdikbud, Jumat (5/4) lalu, Kepala BSNP, Aman Wirakartakusuma meyatakan persiapan UN sudah berjalan sesuai rencana dan dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
"Persiapan UN dilakukan secara hati-hati dan tertib dan sudah dimulai sejak tahun lalu. Baik kisi-kisi soal, naskah sampai pada percetakan dan distribusi," katanya.
Source: http://www.jpnn.com/read/2013/04/11/166994/Distribusi-Dokumen-Telat,-UN-Terancam-Molor-
0 komentar:
Posting Komentar